BANDAR LAMPUNG ~ Jalan Layang Bukan Solusi
Jalan Layang Bukan Solusi
BANDAR LAMPUNG ~ Jalan merupakan sarana vital pelayanan publik,
terutama untuk aktivitas ekonomi. Sebab itu, ”pengelolaannya memerlukan
perencanaan. matang. Jangan. sampai lalu lintas justru terhambat setelah ada
perubahan rancangan pengelolaan jalan.
Persoalan vital itu pun diatur PP No. 34/2006 tentang jalan. Pasal 4 Ayat (3). Pada ayat itu jelas diatur tentang jalan perkotaan, yakni penyelenggarajalan umum wajib mendukung pertumbuhan ekonomi di wilayah yang sudah berkembang.
Agar pertumbuhan ekonomi tidak tersendat lantaran prasarana transportasi jalan tidak memadai, rancangan jalan itu pun harus tersusun dengan mempertimbangkan pelayanan kegiatan perkotaan, terutama aspek kebutuhan ekonomi masyarakat.
Atas dasar itu, Pemerintah Kota Bandar Lampung pun membangun sejumlah jalan layang (flyover). Dimulai dari szover Jalan Antasari-Pangeran Tirtayasa, Jalan Sultan Agung-Ryacudu, dan Jalan Kimaja-Ratu Dibalau yang melintas di atas Jalan Soekarno-Hatta. Kemudian, Jalan Cendanal-Gajah Mada melintas di atas Jalan Jenderal Sudirman, dan Flyover Jalan Gajahmada dan Jalan Antasari. ' Teranyar pembangunan flyover di Jalan Teuku Umar-Zainal Abidin Pagaralam simpang tiga depan Mal Boemi Kedaton, dan Jalan Pramuka-Indra Bangsawan melintasi Jalan ZA Pagar alam, juga flyover jalan Pramuka-Teuku Cik Ditiro melintasi Jalan Imam Bonjol.
Paling kontroversial adalah flyover depan MBK, sebab ranaang bangun di atas jalan nasional. Meski kemudian disetujui dibangun dengan alasan mengurai kepadatan lalu lintas, usai berdiri masih ada kendala pengaturan arus lalu lintaanya.
Bagaimana tidak, rancangan bangun flyover itu ternyata tidak diimbangi pelebaran jalan dan rekayasa lalu lintas mumpuni. Terbukti arus lalu lima dari berbagai jalur yang bertemu di bawah flyover justru menjadi arus kemacetan baru.
Arus lalulintas dari jalan Teuku Umar dan jalan Pagar. alam (Gang PU) yang ingin putar arah bertemumu dengan arus dari jalan Sultan Agung yang hendak kejalan Teuku Umar ataupun ZA Pagaralam. Kemaretan menjadi hal tidak terhindari.
Terpaksa kepolisian dalam hal ini Kapoliaian Rewrt Kota (Polresta) Bandar Lampung memasang puluhan personel untuk mengatur karuwetan itu. Selam itu juga akan dilakukan reka. yasa ulang jalan setelah flyover beroperasi. jelaslah, pembangunan jalan layang di dapan MBK bukan salusi mengatasi kemacetan di pertigaan tersebut. Flyover melancarkan arus Tanjungkarang-Rajabasa dan sebaliknya, tetapi tidak untuk arus Sultan Agung Rajabasa dan arus Teuku Umar
Sultan Agung. Sebaiknya pemerintah kota harus segera mengurai kepadatan dan kemacetan itu dengan apa pun upayanya, sehingga tujuan dari pembangunan flyover untuk mengurai kemacetan dapat ferwujud. Bukan sebaliknya, butuh solusi atas adanya kemacetan baru.
Persoalan vital itu pun diatur PP No. 34/2006 tentang jalan. Pasal 4 Ayat (3). Pada ayat itu jelas diatur tentang jalan perkotaan, yakni penyelenggarajalan umum wajib mendukung pertumbuhan ekonomi di wilayah yang sudah berkembang.
Agar pertumbuhan ekonomi tidak tersendat lantaran prasarana transportasi jalan tidak memadai, rancangan jalan itu pun harus tersusun dengan mempertimbangkan pelayanan kegiatan perkotaan, terutama aspek kebutuhan ekonomi masyarakat.
Atas dasar itu, Pemerintah Kota Bandar Lampung pun membangun sejumlah jalan layang (flyover). Dimulai dari szover Jalan Antasari-Pangeran Tirtayasa, Jalan Sultan Agung-Ryacudu, dan Jalan Kimaja-Ratu Dibalau yang melintas di atas Jalan Soekarno-Hatta. Kemudian, Jalan Cendanal-Gajah Mada melintas di atas Jalan Jenderal Sudirman, dan Flyover Jalan Gajahmada dan Jalan Antasari. ' Teranyar pembangunan flyover di Jalan Teuku Umar-Zainal Abidin Pagaralam simpang tiga depan Mal Boemi Kedaton, dan Jalan Pramuka-Indra Bangsawan melintasi Jalan ZA Pagar alam, juga flyover jalan Pramuka-Teuku Cik Ditiro melintasi Jalan Imam Bonjol.
Paling kontroversial adalah flyover depan MBK, sebab ranaang bangun di atas jalan nasional. Meski kemudian disetujui dibangun dengan alasan mengurai kepadatan lalu lintas, usai berdiri masih ada kendala pengaturan arus lalu lintaanya.
Bagaimana tidak, rancangan bangun flyover itu ternyata tidak diimbangi pelebaran jalan dan rekayasa lalu lintas mumpuni. Terbukti arus lalu lima dari berbagai jalur yang bertemu di bawah flyover justru menjadi arus kemacetan baru.
Arus lalulintas dari jalan Teuku Umar dan jalan Pagar. alam (Gang PU) yang ingin putar arah bertemumu dengan arus dari jalan Sultan Agung yang hendak kejalan Teuku Umar ataupun ZA Pagaralam. Kemaretan menjadi hal tidak terhindari.
Terpaksa kepolisian dalam hal ini Kapoliaian Rewrt Kota (Polresta) Bandar Lampung memasang puluhan personel untuk mengatur karuwetan itu. Selam itu juga akan dilakukan reka. yasa ulang jalan setelah flyover beroperasi. jelaslah, pembangunan jalan layang di dapan MBK bukan salusi mengatasi kemacetan di pertigaan tersebut. Flyover melancarkan arus Tanjungkarang-Rajabasa dan sebaliknya, tetapi tidak untuk arus Sultan Agung Rajabasa dan arus Teuku Umar
Sultan Agung. Sebaiknya pemerintah kota harus segera mengurai kepadatan dan kemacetan itu dengan apa pun upayanya, sehingga tujuan dari pembangunan flyover untuk mengurai kemacetan dapat ferwujud. Bukan sebaliknya, butuh solusi atas adanya kemacetan baru.
RAHASIA MENHASILKAN UANG MELIMPAH RATUSAN RIBUH HINGGA JUTAAN RUPIAH INTERNET SEKEDAR INFO BAGI ANDA YANG PERCAYA.!! MUDA"HAN DENGAN ADANYA PESAN SINGKAT INI SEMUA BISA MERUBAH NASIB SEPERTI SAYA SEKELUARGA, MENDAPATKAN DANA GAIB 700 JUTA ALHAMDULILLAH SAYA PAKAI NAIK HAJI DAN KAMI PAKAI USAHA ITULAH KISAH SAYA UANG GAIB, SAYA SUDAH BUKTIKAN SENDIRI SILAHKAN HBU NO AKI 0852 0333 3887 MINTA BANTUAN KEPADA AKI MANGKUBONO HANYA BELIAULAH YANG PERNAH MEMBANTU KELUARGA SAYA TERLEPAS DARI HUTANG PIUTANG.. SAYA SANGAT BERTERIMA KASIH ATAS BANTUN AKI MELALUI PENARIKAN UANG GAIB SEBESAR 700 JUTA SEANDAINYA GAK ADA BANTUAN BELIAU GAK TAHU NASIB KELUARGA SAYA GIMANA.. SAYA YANG DULUHNYA BUKAN SIAPA" BAHKAN SAYA JUGA SELALU DIHINAH ORANG" SEKITAR ALHAMDULLILAH SEKARANG SAYA SUDAH BANGUN RUMAH DAN USAHA SENDIRI BERKAT BANTUAN ATAU KILK DISIINI
BalasHapusAKI MANGKUBONO.. JIKA ANDA BUTUH BANTUAN BELIAU INI NOMER PRIBADINYA 0852 0333 3887 AKI MANGKUBONO TIDAK MELAYANI SMS.. MUDA"HAN BELIAU MAU MEMBANTU ANDA SEPERTI SAYA... TERIMA KASIH